7 Keutamaan Umroh, Ibadah yang Mendatangkan Ketenangan Hati

Umroh merupakan salah satu ibadah untuk melakukan ziarah ke tanah suci. Pelaksanaan ibadah yang disebut ‘haji kecil’ ini dilakukan dengan beberapa amalan, mulai dari niat atau ihram, tawaf, sa’i, dan diakhiri dengan tahallul. Ibadah ini dapat dilaksanakan sepanjang tahun dengan mengikuti syarat, hukum, rukun, dan waktu pelaksanaannya.
Di balik itu, ibadah umroh tergolong sunnah dan lebih banyak dipilih karena pelaksanaannya tidak seperti ibadah haji yang terbatas oleh waktu, materi, dan kuota jamaah yang dapat melakukannya di waktu tertentu. Namun, ada sejumlah keutamaan umroh yang penuh dengan kebaikan. Apa saja keutamaan umroh tersebut? Sahabat, simak penjelasannya berikut ini.
Keutamaan Ibadah Umroh
Beberapa keutamaan umroh bagi yang mampu menjalankannya antara lain menghapus dosa, memperoleh ketenangan hati, meningkatkan keimanan dan ketakwaan, doanya dikabulkan, dan deretan kebaikan lainnya. Simak penjelasan keutamaan umroh berikut ini.
1. Menghapuskan dosa
Keutamaan umroh yang perlu Sahabat ketahui adalah dapat menghapus dosa-dosa. Seseorang yang telah menjalankan ibadah umroh sebelumnya dan melakukan umroh lagi di tahun-tahun berikutnya, maka dosa-dosa di antara kedua waktu umroh itu akan dihapuskan. Dalam hadis riwayat Bukhori disebutkan bahwa:
"Suatu umroh kepada umroh yang lain adalah kafarrah (menghapuskan dosa) di antara keduanya dan haji yang mabrur (diterima) itu tidak ada balasan baginya selain surga," (HR. Bukhari).
2. Mendapat ketenangan hati
Keutamaan umroh selanjutnya adalah mendapatkan ketenangan hati. Ibadah umroh akan membuat hati Sahabat terasa tenang dan kehidupan jadi jauh lebih tentram. Keutamaan umroh ini juga memberikan wujud kekayaan dalam hati dan membuat seseorang akan menjadi lebih sabar, tabah, serta menambah kualitas keimanan bagi yang melaksanakannya.
Bingung Cari Travel Umroh Terpecaya, Bisa Cek Disini https://zaharatour.com/travel-umroh/ Dijamin 100% Berangkat
3. Tingkatkan kualitas iman dan takwa
Keutamaan umrah lainnya adalah meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan seseorang. Ibadah yang disebut sebagai ‘haji kecil’ ini juga adalah upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan demi memperbaiki ibadah serta perilaku di kehidupan sehari-hari.
4. Doanya akan dikabulkan
Keutamaan umrah berikutnya adalah doa yang akan dikabulkan. Bagi siapa saja yang melakukan ibadah umroh di tanah suci, tentu akan menjadi tamu Allah yang memiliki previlese tesendiri. Salah satu keistimewaan tersebut adalah dikabulkannya segala doa yang dipanjatkan. Hadis riwayat Ibnu Majah juga menyebutkan.
“Dari Abu huraira, Rasulullah bersabda "Orang yang mengerjakan haji dan umroh merupakan tamu Allah. Maka jika mereka bermohon kepadanya, pastilah dikabulkan-Nya, dan jika mereka memohon ampunan pasti diampuni-Nya," (HR Ibnu Majah).
5. Memperoleh keberkahan
Keutamaan umrah selanjutnya adalah memperoleh keberkahan. Jika Sahabat melaksanakan ibadah umroh dengan hati yang ikhlas dan dijalankan dengan khusyu, maka ibadah tersebut akan menjadi ibadah yang sah atau diterima. Hidup pun akan dilimpahkan keberkahan dan setiap harinya akan menjadi lebih baik dari sebelumnya.

6. Dijauhkan dari kemiskinan
Selain dihapuskannya dosa-dosa, mendapatkan kelimpahan berkah, doa-doa yang dikabulkan, hingga dijanjikan masuk Surga, keutamaan umroh selanjutnya adalah dijauhkan dari kemiskinan. Allah SWT memberikan keistimewaan ibadah umroh ini dengan menjauhkan siapapun dari kemiskinan atau kefakiran, dan atas izin-Nya hidup akan dicukupkan dan sejahtera. Hal ini sesuai dengan hadis riwayat Tarmidzi.
"Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga," (HR. Tirmidzi).
7. Sarana jihad, terutama bagi perempuan
Keutamaan umrah berikutnya adalah sebagai sarana jihad, karena jihad merupakan ibadah yang dilakukan dengan pengorbanan besar sehingga pahal yang dijanjikan adalah Surga. Jihad awalnya ditandai dengan mengikuti peperangan. Akan tetapi, kaum perempuan dilarang mengikuti peperangan di masa silam. Oleh karena itu, Allah SWT memberikan alternatif bagi kaum perempuan untuk melakukan jihad dengan cara melaksanakan ibadah haji atau umroh.